SMA Negeri 1 Sumberpucung semakin mengepakkan sayapnya di dunia usaha, melalui program unggulan double track siswa dapat mengembangkan bakat dan keteramplannya. Program double track SMA Negeri 1 Sumberpucung ini dibagi menjadi beberapa program keahlian yakni keterampilan yakni teknik kendaraan ringan, teknik elektro, tata busana, tata boga, multimedia, dan kecantikan. Setelah mengikuti program double track, siswa dapat menghasilkan produk-produk yang bernilai jual. Keterampilan tersebut dapat membekali siswa untuk langsung bekerja ketika lulus nanti.
Pada hari Kamis, 14 Oktober 2021 telah digelar Pameran Double Track secara virtual di SMA Negeri 1 Sumberpucung. Pameran tersebut dilaksanakan di Aula Graha SMALOKA mulai pukul 09.00 – 12.00 WIB. Dalam pameran kali ini, siswa menampilkan beberapa produk unggulannya yaitu:
- Dari double track keterampilan Tata Boga menampilkan produk berbagai makanan seperti kue, roti, nasi, dan camilan. Ada juga berbagai minuman seperti jus buah dan minuman segar lainnya yang diproduksi sendiri oleh siswa.
- Dari double track keterampilan Tata Busana menampilkan beberapa produk seperti masker kain berbagai motif, tas batik, rok, baju dan ada pula mukena yang dijait sendiri oleh siswa.
- Dari double track keterampilan Multimedia menampilkan hasil desain siswa yang telah dicetak dan dikemas secara menarik.
Ibu Purwatiningsih, S.Pd selaku pembimbing double track keahlian tata boga menjelaskan bahwa pameran ini dilaksanakan secara virtual. “Pameran double track 2021 ini dilaksanakan secara virtual/daring via zoom meeting. Pameran ini diikuti oleh sekolah-sekolah double track di seluruh Jawa Timur dengan dipantau oleh tim double track dari Institut Teknologi Surabaya (ITS).” Ujar beliau.

Program SMA/MA double track adalah program unggulan Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk memberikan keterampilan dan skill untuk siswa. Keterampilan itu nantinya akan digunakan oleh siswa sebagai bekal ketika lulus dan terpaksa tidak dapatn melanjutkan ke perguruan tinggi. Melalui Expo Virtual ini siswa dapat menunjukkan bahwa mereka sudah mendapatkan ilmu dari pembimbing dan siap merealisasikannya di dunia usaha. Pameran ini akan sering diadakan guna mengukur dan memantau sampai dimana kemampuan dan skill siswa.
Dalam pelaksanaan pameran virtual double track ini tentunya terdapat beberapa kendala. “Kendala tentunya ada, karena pameran ini dilaksanakan secara virtual jadi penonton yang menikmati pamerannya terkendala jarak dan tidak semua khalayak umum bisa melihat expo ini. Kita juga tidak bisa berinteraksi dengan pengunjung. Kendala lainnya yakni jaringan yang tidak stabil, tetapi hal itu dapat langsung diatasi dengan mengambil internet dari laboratorium IT di lantai 3.” Tutur Ibu Purwatiningsih.
Dari program double track ini diharapkan siswa dapat memperkaya dan mengasah keterampilan mereka dari berbagai bidang yang disediakan sesuai dengan bakat dan minatnya. Dikarenakan seusia SMA dapat mengamati tren pasar yang dinamis melalui keingintahuan mereka yang masih produktif. Program ini juga sebagai ajang unjuk diri bahwa siswa SMA juga memiliki keterampilan kerja. Semoga kedepannya program double track SMA Negeri 1 Sumberpucung bisa semakin maju dan dapat menjangkau pasar daring maupun luring hingga dapat mencapai pasar internasional! Aamiin. (*Tim Digimed)